Wednesday, May 17, 2006

Normalkah..
bila merasakan kehilangan atas sesuatu yang tidak pernah dimiliki?

Saya merasakannya..
dua kali.

Saya jatuh suka pada seorang lakilaki; lakilaki yang tidak terlalu saya kenal dan belum pernah saya temui. Dia milik orang lain; bila suatu hubungan antara perempuan dan lakilaki tanpa pernikahan bisa dikatakan suatu kepemilikan. Lakilaki yang saya jatuhi suka; bukan milik saya. Tibatiba dia menghilang dari hidup saya; mungkin dia bersama perempuan yang memilikinya.. saya kehilangan. Suatu rasa kehilangan yang sangat dalam, sehingga saya kehilangan pegangan.. saya limbung dan hidup saya menjadi tidak seimbang. Tetapi, ada lakilaki lain yang menjatuhkan sukanya pada saya. Dia membantu saya kembali pada kenyataan dan mengobati rasa kehilangan itu. Semua menjadi seimbang lagi, walaupun akhirnya hubungan itu mesti terhenti.
Saya kehilangan lakilaki yang tak pernah saya miliki.

Saya kehilangan sesosok manusia mungil yang tak pernah saya miliki.
Sosok mungil, yang jangankan dimiliki saat ini.. diharapkan pun belum, karna saya belum berada pada posisi dimana saya bisa mengharapkan sosok mungil yang adalah milik saya sendiri. Ketika saya dihadapkan pada kondisi yang -semestinya- saya harapkan, bahwa saya tidak memiliki sosok mungil itu, saya merasa kehilangan. Rasa kehilangan yang aneh dan menyedihkan, rasa kehilangan yang tak dapat saya uraikan.. suatu rasa yang dipicu -mungkin- oleh suatu pengharapan terdalam jiwa saya.

Saya kehilangan sesuatu yang tidak saya miliki;
dan saya bersedih atasnya.
Normalkah itu..??!??

2 comments:

Anonymous said...

Great site lots of usefull infomation here.
»

Anonymous said...

I'm impressed with your site, very nice graphics!
»