Tuesday, June 06, 2006

Syaraf motorik tangannya terkadang sangat independen dari pengaruh kekuasan otaknya, sehingga ia dapat menciptakan ruparupa karya tanpa perlu bertapa brata mencari wangsit dahulu.. saktinya, sang karya ruparupa itu jarang sekali gagal menghibur saya si buta karya.. ;)

Selayak itu pula; jiwanya adalah bentuk sebuah kebebasan yang menolak menjadi abdi sebentuk penguasa, karena baginya tak ada mahluk sejenisnya yang lebih berkuasa atas dirinya selain ia sendiri.. karenanya, satusatunya keterbatasan dalam bebas hidupnya diciptakan oleh persepsi dirinya sendiri tentang sebuah batas.. ;p

Angkuh..?!? tentu saja angkuh..dan itu halal bagi jiwanya yang terbang bebas lepas menuju cakrawala luas.

Sombong..?!? jauh dari sombong..adalah haram bagi dirinya untuk mengganggu gugat keyakinan orang lain yang berbeda dengannya, karena ia pun tak ingin diganggu gugat.

Semangat.. semangat..!! wujudkan kebebasan sandal jepit..!!

-Saya simpan tulisan ini.. karna inilah kamu di mata buta saya-

Saya menulis testimonial untuk dia, dengan sepenuh hati.. karna saya suka menulis testimonial untuk dia; saya bahagia.. hanya karna menuliskan'nya.

Dia tidak suka testimonial dari saya, bosan kata'nya.. karna dia tidak suka mendapat testimonial dari orang yang sama; dia tidak bahagia.. karna saya mengirim testimonial.

Marah kah saya? Oooohh, tidak.. saya tidak marah.

Saya kecewa.. sedih.. terluka hati.
Ternyata, kebahagiaan saya.. tidak membahagiakan dia.

Maafkan saya.. maaf.

No comments: